Ada suatu bagian cerita dalam Harry Potter
yang begitu saya inginkan. Tentang pensieve Albus Dumbledore.
Jadi, Dumbledore yang merupakan kepala
sekolah di Hogwarts tempat Harry Potter sekolah itu punya alat bernama pensieve
yang bentuknya seperti baskom. Dengan pensieve, kita bisa memasukkan kenangan masa
lalu siapapun untuk dilihat lagi.
Keberadaan pensieve ini tentunya banyak
keuntungannya. Kita bisa melihat lagi kenangan masa lalu dari pikiran
seseorang. Bagusnya lagi, dari pada menuh-menuhin memori kepala, terus
terlupakan, ya mending mumpung ingat kenapa nggak disimpan saja ingatannya
dalam wadah tertentu dan bisa dilihat lagi di pensieve.
Gara-gara tahu ‘teknologi’ pensieve di cerita
Harry Potter, saya jadi kepikir, andai ya ada teknologi seperti itu yang bisa
saya pakai untuk mengamankan memori dalam kepala. Dari pada kita simpan sendiri
terus pas waktunya harus diingat, eh kok malah lupa!
Hilangnya Kenangan Saat Hamil
Khayalan andai saya bisa punya pensieve
seperti Dumbledore pun suatu ketika menguat. Saat itu, saya kehilangan memori video
dan foto saat hamil dan tahun-tahun pertama setelah si kecil lahir.
Penyebabnya, suatu ketika hp saya rusak. Kok ya
kebetulan banyak foto tersimpan di memori hp. Termasuk foto saya saat hamil,
atau video si kecil yang sedang menendang-nendang saat ia masih dalam
kandungan.
Rasanya ya tentu saja nyesek. Apalagi,
seumur-umur hamil, hanya pernah sekali saya berfoto dan itu menggunakan hp saya
sendiri.
Jadi kalau si kecil suatu saat tanya, mana foto
uminya saat mengandung dirinya, tentu saja saya nggak bisa menunjukkan apapun.
Rupanya, saya nggak sendiri. Menurut hasil studi
Western Digital Corp tentang kebiasaan pengelolaan data seluler masyarakat
Indonesia menemukan kalau urusan kehilangan data ternyata jadi masalah utama
yang dihadapi para pengguna smartphone.
Amankan Kenangan Agar Tak Terlupakan
Belajar dari kejadian tersebut, saya pun jadi
lebih berhati-hati saat memperlakukan kenangan yang tersimpan pada hp. Apalagi terkait
kenangan tentang tumbuh kembang si kecil.
Agar tidak mengulang kejadian serupa, saya
pun melakukan beberapa hal untuk urusan mengamankan data dari hp. Dan sepertinya,
ini dia beberapa tips yang bisa kita pakai agar nggak mengalami kehilangan data
dari hp.
1. Gunakan SIM Card dengan memori besar
Dengan SIM Card bermemori besar, kita bisa
mensetting pengaturan penyimpanan untuk beberapa aplikasi ke SIM Card.
Cuma sayangnya, nggak semua aplikasi bisa
disetting seperti itu. Untuk beberapa aplikasi tertentu, otomatis data yang
tersimpan justru ke memori hp hingga terkadang bisa membuat hp macet tidak bisa
digunakan.
2. Sering atur data di hp
Saat mengambil foto atau video, dengan
menggunakan ponsel pintar, memang segalanya terlihat lebih mudah dibanding zaman
dulu menggunakan kamera analog. Mau jeprat-jepret berapapun, kita bisa
melakukannya sesuka hati.
Tapi kalau hp sudah memberikan peringatan
kapasitas kartu memori yang habis, ya sudah deh. Bisa-bisa kita mati kutu nggak
bisa apa-apa lagi.
3. Gunakan Google Drive
Enaknya pakai Google Drive itu, kita bisa
membukanya di perangkat manapun selama masih terkoneksi dengan internet. Cuma yang
saya rasakan pas upload foto apalagi video ke Google Drive, ternyata agak
lumayan nih kemampuan dan kecepatan internet yang dibutuhkan.
4. Cadangkan data
Biasanya di merek hp tertentu, kita bisa
membuat akun dan mencadangkan data kita di situ.
5. Amankan data ke perangkat lain
Kalau cara ini yang paling sering saya pakai.
Jadi kalau memori hp sudah mau penuh, biasanya saya pindah ke laptop. Kalau sudah
menumpuk di laptop, ganti, saya pindahkan ke eksternal harddisc.
Nah, menurut kalian cara mana yang paling
enak dipakai? Err… kok kalau saya masih merasa semua cara tadi kurang praktis
ya. Ada yang mudah, tapi butuh koneksi internet yang lumayan. Ada yang nggak
usah pakai internet, tapi lebih ribet.
Tuh kan, andai menyimpan memori itu bisa
semudah Dumbledore menggunakan pensieve ya.
SandDisk OTG, Solusi Mudah Mengamankan Kenangan
Pentingnya keberadaan alat untuk membackup
data inilah yang membuat Western Digital mengeluarkan mobile storage dengan
SandDisk yaitu USB On The Go atau USB
OTG SandDisk yang berupa SanDisk Dual Drive untuk Android dan iXpand® Flash
Drives untuk iPhone.
Dengan menggunakan USB OTG SanDisk, ada beberapa
kelebihan yang bisa kita dapatkan:
1. Kita nggak perlu lagi mikir bagaimana
nasib memori penyimpanan di hp
2. Praktis untuk urusan plug and play
3. Bisa untuk mem-back-up konten media sosial
4. Tambah kapasitas sebagai bagian dari upgrade
hp
Oh iya, cari USB OTG SandDisk bisa juga kok
di Shopee.
Dengan menggunakan #SanDiskAPAC , tentunya #DibuangSayang
dong ya urusan kenangan. Seperti Dumbledore yang menyimpan kenangannya dalam pensieve, kita pun mengurangi beban memori di hp dengan menggunakan 'pensieve' yaitu SandDisk OTG.
Waaah kitaa samaaan mbaak, ku jugaa pakai sanddiskk lhoo buat nyimpen poto" masa lalu wkwkkw 😁😁😁 lamaa eh ndak mampir kesini hehhee
ReplyDeleteWah USB OTG SanDisk memang jago ya soal penyimpanan kenangan. Ukurannya yang kecil juga praktis dibawa kemana-mana :D
ReplyDeleteWah kudu punya nih. Secara blogger itu pasti harus motret dan berulang-ulang sampai hasilnya bagus. Gak kerasa udah gak muat aja gara-gara memorinya cuma sedikit. Dan itu sering banget saya alami.
ReplyDeleteKenangan harus disimpan dalam lubuk hati yang terdalam hehehe
ReplyDeleteIni emang cocok sih, backup data saat hp penuh jadi solusi terbaik.
USB OTG SanDisk pilihannya
Kalau mau dibackup di G-Drive kalau nggak ada sinyal internet kencang sulit unggahnya
ReplyDeleteLebih mudah dan cepat backup data atau amankan kenangan di smartphone dg USB OTG SanDisk