Sebagai guru, bisa jadi, urusan mengajar itu tidaklah
mudah. Guru tak hanya dituntut untuk bisa menyampaikan materi. Akan tetapi,
seorang guru juga harus bisa membuat siswa menyerap materi dengan baik. Tentunya,
dengan cara yang menyenangkan.
Namun, apa jadinya coba kalau gurunya garing
banget ngajarnya? Sudah begitu, sikapnya di kelas nggak enak banget dilihat. Dijamin,
siswa bisa boring atau mungkin malah jadi illfeel.
Untuk bisa melakukannya, pastinya dibutuhkan
kondisi tubuh dengan stamina yang prima. Salah satunya adalah urusan mata,
organ penting yang ada pada tubuh manusia.
Sayangnya, ada beberapa kondisi yang kalau
menurut saya pribadi nih, terkadang jadi penyebab membuat mata saya merasa
tidak nyaman. Di antaranya adalah sebagai berikut.
1. AC
Kelas dengan AC bisa membuat guru dan murid
merasa nyaman. Tidak ada lagi kata kegerahan yang bisa mengganggu proses
belajar mengajar.
Namun sayangnya, jam mengajar saya yang cukup
banyak selama seminggu, membuat saya harus sering berada di kelas ber-AC.
Efeknya pun sering terasa pada mata.
Di suatu waktu, mata saya bisa terasa tidak
nyaman. Rasanya mata kering, belekan
terus tapi nyatanya tidak ada.
Akhirnya yang ada jadi mata sepet. Saya seperti merasa
ada yang melekat atau mengganjal pada mata.
2. Debu
Yang namanya menghadapi anak satu kelas dalam
kondisi banyak, akhirnya urusannya dengan debu. Setiap akhir pelajaran, debu
yang menempel pada kaki anak-anak inilah yang kerap mengotori kelas.
Saat anak-anak piket dan saya mengawasi
aktivitas anak-anak, debu-debu ini tak jarang membuat mata perih.
3. Terlalu lama menatap laptop
Urusan mengajar kerap berhubungan dengan
perangkat mengajar. Hal ini membuat guru tak jarang di suatu waktu bisa melulu
dituntut harus menatap laptop untuk mengerjakan berkas-berkas.
Bisa ditebak, efeknya mata lelah karena terlalu lama menatap layar komputer. Dan tentunya
kondisi ini membuat mata jadi tidak nyaman. Apalagi kalau di pagi hingga
sorenya saya harus mengajar.
4. Kurang tidur
Sebetulnya masih hubungannya dengan menggarap
berkas terkait urusan mengajar. Karena tidak bisa dikerjakan di pagi hingga
sore hari, akhirnya segala berkas mengajar itu saya lanjutkan di malam harinya
setelah si kecil tidur.
Efek begadang ini membuat mata pegel setelahnya. Hasilnya saat
waktu mengajar, rasanya mata pun jadi tidak nyaman.
Nah, kalau yang namanya mata kering, mata sepet, mata pegel, mata perih, dan mata lelah berkumpul jadi satu, wah…. alamat,
akan ada aksi gucek-gucek mata yang kemudian terjadi selama saya mengajar.
Tentunya, hal seperti ini mengganggu banget
kan!
Gejala Mata Kering yang Bikin Mengajar Nggak Asyik Lagi
Ngomongin tentang yang namanya kondisi mata kering, mata sepet, mata pegel, mata
perih, dan mata lelah, ternyata
semua itu bisa jadi gejala dari mata kering, lho.
Jadi, gejala mata kering memang di antaranya
seperti yang sudah tadi saya sebutkan tadi. Mulai dari mata terasa perih,
terasa terbakar, atau merasa cepat lelah.
Gejala mata kering kalau dari pernah saya
baca, juga bisa berupa mata yang rasanya berpasir, padahal tidak ada apa-apa di
mata kita. Kondisi lainnya juga bisa berupa mata merah atau penglihatan yang terasa
buram.
Mengatasi Mata Kering Agar Mengajar jadi Nggak Garing Lagi
Jadi beneran, yang namanya gejala mata kering
itu bikin saya jadi nggak konsen pas mengajar. Maunya nerangin apa, buyar
konsentrasinya karena gucek-gucek mata.
Karena gejala mata kering ini buat saya
mengganggu banget, biasanya kalau sudah terasa gejalanya, ada beberapa hal yang
saya lakukan.
1. Kalau di ruangan kelas ber-AC, biasanya
sebisa mungkin saya menghindari posisi yang terpapar kencang oleh AC. Atau, AC
biasanya saya setel mode swing sehingga seluruh ruangan kelas jadi rata terkena
hembusan AC.
2. Saat sedang lama menatap laptop, saya
usahakan untuk melakukan jeda beberapa kali. Dan yang penting dilakukan adalah
cukup berkedip.
Tapi dari sekian kondisi yang ada, yang sulit
dihindari kalau buat saya adalah saat memang harus begadang dan menatap laptop
dalam waktu yang lama. Dan kalau sudah kejadiannya seperti itu, modalnya saya
sih biasanya meneteskan Insto Dry Eyes.
Insto Dry Eyes ini bisa sebagai air mata
buatan karena memiliki bahan aktif yang dapat membunuh bakteri. Kemasannya praktis
dibawa ke mana-mana lagi karena tersedia dalam ukuran 7,5 ml.
Kalau sudah ditetesi Insto Dry Eyes, rasanya
mata jadi nyes… Adem! Nggak merasa mata
kering, mata sepet, mata pegel, mata perih, atau mata lelah lagi.
Jadi mau apapun kondisinnya, selamat tinggal
mata kering! Karena sekarang buat saya, urusan mengajar pun nggak akan garing
lagi.
Wah Mbaknya Guru to. Baru tau saya. Btw sukses ya buat lombanya :)
ReplyDeleteSaya paling sering mengalami gejala mata kering saat berkendara tapi gak pake helm. Mata jadi perih kena angin dan debu. Tapi gak usah khawatir ya karena sekarang ada Insto Dry Eyes, solusi mata kering
ReplyDelete